Dalam upaya memperkuat keandalan pasokan listrik di wilayah Nusa Tenggara Barat, PLN Indonesia Power Services (PLN IP Services) bersama PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) resmi menandatangani Perjanjian Pengadaan Sewa Pembangkit Berbahan Bakar HSD/Biodiesel berkapasitas 3 MW di PLTD Lunyuk, Kabupaten Sumbawa.
Penandatanganan kerja sama ini menjadi langkah nyata dalam mendukung ketersediaan energi yang andal, efisien, dan berkelanjutan bagi masyarakat di wilayah sistem isolasi. Proyek ini juga diharapkan dapat memperkuat sistem kelistrikan NTB sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Direktur Utama PLN Indonesia Power Services, Hari Cahyono, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan untuk melaksanakan proyek strategis ini.
“Kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada PLN Indonesia Power Services untuk melaksanakan pengadaan dan penyewaan pembangkit mesin berbahan bakar biodiesel berkapasitas 3 MW di PLTD Lunyuk. Amanah ini akan kami jalankan dengan sebaik-baiknya sebagai wujud komitmen kami dalam mendukung keandalan sistem kelistrikan di Nusa Tenggara Barat. Kami percaya, kolaborasi ini menjadi langkah nyata dalam menghadirkan energi yang andal, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. PLN IP Services siap bersinergi agar kinerja kelistrikan NTB semakin cemerlang,” ujar Hari.
Sementara itu, General Manager PT PLN (Persero) UIW NTB, Sri Heni Purwanti, menegaskan bahwa proyek ini merupakan bagian dari strategi PLN dalam menjamin ketersediaan energi di daerah dengan sistem kelistrikan terisolasi.
“Kehadiran pembangkit listrik berbahan bakar biodiesel berkapasitas 3 MW di Lunyuk menjadi langkah strategis bagi PLN dalam memastikan ketersediaan energi yang andal dan berkelanjutan di wilayah sistem isolasi. Proyek ini tidak hanya menjawab kebutuhan kelistrikan masyarakat, tetapi juga menjadi pendorong tumbuhnya aktivitas ekonomi serta peningkatan kesejahteraan di wilayah NTB.
Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat atas pendampingan dan sinergi yang telah terjalin, sehingga proses pengadaan ini dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kolaborasi yang kuat antara PLN UIW NTB, PLN IP Services, Kejaksaan, dan seluruh pemangku kepentingan menjadi kunci untuk mewujudkan pelayanan ketenagalistrikan yang andal, efisien, dan semakin dekat dengan masyarakat,” tutur Sri Heni.
Kepala Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat, Wahyudi, S.H., M.H., turut memberikan apresiasi atas kolaborasi yang terjalin antara PLN dan PLN Indonesia Power Services.
“Kami mengapresiasi langkah kolaborasi antara PLN UIW NTB dan PLN IP Services yang tidak hanya menjunjung prinsip kehati-hatian dan kepatuhan hukum, tetapi juga berperan penting dalam mendukung keandalan pasokan listrik di wilayah Nusa Tenggara Barat. Sinergi ini diharapkan semakin memperkuat upaya PLN dalam menghadirkan pelayanan ketenagalistrikan yang andal, efisien, dan berkelanjutan bagi masyarakat NTB,” ungkapnya.
Dengan beroperasinya pembangkit ini, diharapkan kebutuhan listrik masyarakat di Lunyuk dan sekitarnya dapat terpenuhi secara optimal, serta menjadi bukti nyata sinergi antarlembaga dalam mendukung pembangunan ketenagalistrikan nasional yang berkelanjutan.
Informasi dan berita terbaru mengenai PLN Indonesia Power Services dapat diakses melalui portal resmi: www.plnipservices.co.id
Komunikasi Korporat
PLN Indonesia Power Services
Sekilas Tentang PLN Indonesia Power Services
PT PLN Indonesia Power Services adalah anak perusahaan PT PLN Indonesia Power (PT PLN IP) yang merupakan subholding PT PLN (Persero). PT PLN IP Services menyediakan solusi energi terbaik, terkini, dan terintegrasi dibidang ketenagalistrikan melalui 6 (enam) bisnis inti yaitu Operation & Maintenance, Supply Energy, Maintenance Repair & Overhaul, EPC Services, Rental Power Services, dan Strategic Part. PT PLN Indonesia Power Services selalu berkomitmen untuk memberikan High Quality Service For Sustainable Energy Solutions.